8 Program Unggulan Prabowo Gibran, 5 di antaranya Sektor Ekonomi
Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka memiliki delapan program yang akan segera diimplementasikan jika terpilih dalam Pemilihan Presiden 2024. Rencana ini dikenal sebagai '8 Program Hasil Terbaik Cepat'.
Menurut Prabowo-Gibran, dalam waktu lima tahun, fondasi Indonesia Emas 2045 harus diwujudkan melalui delapan program ini, yang akan dipantau secara langsung oleh presiden dan wakil presiden.
Lima dari program tersebut berkaitan erat dengan aspek ekonomi. Berikut adalah daftar program-program tersebut:
1. Meningkatkan Produktivitas Pertanian
Program ini menekankan peningkatan produktivitas lahan pertanian dengan fokus pada lumbung pangan di tingkat desa, daerah, dan nasional.
Prabowo-Gibran berharap untuk mencapai swasembada pangan dengan meningkatkan produktivitas lahan pertanian melalui program intensifikasi dan ekstensifikasi di berbagai tingkatan.
2. Kartu Kesejahteraan
Fokus pada melanjutkan dan menambahkan program-program kartu kesejahteraan sosial dan usaha untuk mengatasi kemiskinan absolut.
Prabowo-Gibran berencana melanjutkan program-program seperti Kartu Indonesia Sehat (KIS), KIS Lansia, Kartu Indonesia Pintar, Kartu Sembako, Kartu Prakerja, MEKAR, dan Program Keluarga Harapan, serta menambahkan Kartu Anak Sehat.
3. Menaikkan Gaji ASN
Program ini bertujuan untuk meningkatkan gaji Aparatur Sipil Negara (ASN), terutama guru, dosen, tenaga kesehatan, TNI/POLRI, dan pejabat negara. Prabowo-Gibran meyakini bahwa pelayanan publik yang baik dapat tercapai jika para ASN berada dalam kondisi sejahtera.
4. Pembangunan Desa dan Pemberian BLT
Fokus pada melanjutkan pembangunan infrastruktur desa, memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT), dan menyediakan rumah murah bersanitasi baik.
Prabowo-Gibran menganggap strategi utama dalam pembangunan nasional adalah membangun dari desa, dan mereka berencana untuk membangun atau merenovasi 40 rumah per desa/kelurahan per tahun.
5. Mendirikan Badan Penerimaan Negara
Prabowo-Gibran berencana mendirikan Badan Penerimaan Negara untuk meningkatkan rasio penerimaan negara terhadap produk domestik bruto (PDB) menjadi 23 persen.
Mereka percaya bahwa sebagian pembangunan ekonomi harus didanai oleh anggaran pemerintah, dan peningkatan penerimaan negara dari dalam negeri diperlukan untuk mencapai hal tersebut.
Selain itu, terdapat tiga program tambahan yang mencakup pemberian makan siang dan susu gratis di sekolah dan pesantren, bantuan gizi untuk anak balita dan ibu hamil, serta pemeriksaan kesehatan gratis, penurunan kasus tuberkulosis, dan pembangunan rumah sakit berkualitas di setiap kabupaten.
Program-program ini merupakan bagian dari upaya mereka untuk mencapai target kemiskinan di bawah 6 persen dan meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di atas 80.
Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran percaya bahwa penerapan delapan program unggulan mereka secara efisien akan dapat memacu pertumbuhan ekonomi mencapai 7%, sesuai dengan target yang diinginkan oleh pasangan tersebut.
Igor Dirgantara, Direktur Eksekutif Survei dan Polling Indonesia (SPIN), mengungkapkan bahwa melalui program-program tersebut, Prabowo-Gibran menjadi pilihan yang sangat dihargai dan dicintai oleh masyarakat, karena program-program tersebut secara signifikan mendukung kepentingan rakyat.
Ia menyatakan bahwa memberikan makan siang dan susu secara gratis merupakan upaya besar untuk membantu masyarakat dalam mengatasi kebutuhan harian, khususnya dalam memenuhi kebutuhan makan anak-anak sekolah. Program ini dianggap sebagai penyelamat utama bagi masyarakat dan juga memiliki nilai tambah dengan meningkatkan asupan nutrisi bagi para siswa.
Menurutnya, program-program bermanfaat dari Prabowo-Gibran memiliki dampak elektoral yang besar pada Pemilu Presiden 2024, dan dukungan masyarakat tetap tinggi karena keuntungan yang ditawarkan oleh program-program tersebut bagi seluruh penduduk Indonesia.
Capres dan Cawapres nomor urut 2, yakni Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dianggap terus memperoleh dukungan signifikan dari masyarakat secara keseluruhan.
Komentar
Posting Komentar